Jakarta, Santriwati Pintar. Empat santri Taman Pendidikan al-Quran (TPQ) al-Munawwarah yang berada di bawah naungan Yayasan KH Abdul Wahid Hasyim Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan, resmi diwisuda, Sabtu (27/4) malam. Tes kemampuan mengiringi prosesi khataman kali ini.
Di panggung yang tersedia, keempatnya secara bergiliran melantunkan ayat-ayat dalam al-Quran dan sejumlah doa. Tepat setelah sembahyang isya, masyarakat yang hadir menyaksikan acara menguji kepandaian anak yang duduk di sekolah dasar dan sekolah menengah pertama itu.
Khataman, Santri TPQ Unjuk Kemampuan (Sumber Gambar : Nu Online) |
Khataman, Santri TPQ Unjuk Kemampuan
Masyarakat melempar beberapa pertanyaan seputar ilmu tajwid, bacaan gharib dalam al-Quran, bacaan shalat, dan doa harian. Seluruh soal berhasil dijawab para santri dengan fasih, lengkap beserta definisi dan contoh-contohnya.Santriwati Pintar
Kami sangat berharap al-Quran tidak hanya dibaca. Kemampuan adik-adik kita yang luar biasa ini harus dikembangkan terus, kata salah seorang pengurus yayasan, H Arif Rahman Hamid, di Masjid Jami al-Munawwarah Ciganjur.Santriwati Pintar
Turut hadir dalam Khatmul Quran II ini sejumlah koordinator metode pembelajaran al-Quran Qiraati di Jakarta dan sekitarnya, tokoh masyarakat setempat, serta segenap wali santri. Sebelum acara dimulai, sore harinya wisudawan dan wisudawati diarak keliling kelurahan Ciganjur bersama alunan rebana dan ratusan santri TPQ.TPQ al-Munawwarah termasuk pengguna metode Qiraati yang mensyaratkan santri melewati ujian ketat hasil belajar di tingkat koordinator wilayah Qiraati Jabodetabek. Selain dapat membaca al-Quran dengan fasih, santri dituntut mampu menguasai dan menjelaskan materi tajwid dan lainnya. Santri yang lulus akan mendapat sertifikat dan bisa melanjutkan ke jenjang madrasah diniyah.
Penulis: Mahbib Khoiron
Dari (Daerah) Nu Online: http://www.nu.or.id/post/read/44074/khataman-santri-tpq-unjuk-kemampuan
Santriwati Pintar
EmoticonEmoticon